ERANTB.COM–Sumbawa Barat, – Sepak bola adalah olahraga yang paling mendunia dan paling banyak disukai dari kebanyakan olahraga lainnya. Sukses sebuah klub salah satu faktornya adalah memiliki pemain yang berkualitas dan mempunyai jam terbang tinggi.
Nah, di Sumbawa Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat ternyata ada sebuah Academy sepak bola usia dini yang super keren dan pastinya berkualitas serta memiliki manajemen klub yang terbaik.
Ya, tak salah lagi, namanya Academy PETA FC yang berada di Lingkungan Tanakakan Kelurahan Menala Kecamatan Taliwang.
Sejak berdiri sekitar satu tahun lalu, kini Academy PETA FC yang dipimpin oleh Abdul Majid ini terus berkembang dan melatih anak-anak lokal yang bertalenta dan mempunyai bakat di sepak bola.
Hebatnya lagi, baru satu tahun berdiri, anak-anak didikan pelatih kepala Yoan Sika Cristoforus dan asisten pelatih Muhammad Rifky ini sudah berhasil memperlihatkan keberhasilannya dan mendapat juara pada event di pulau Lombok pada Juni dan Juli 2021 lalu.
“Alhamdulillah pada Juni 2021 lalu kami telah meraih juara 1 pada event di Pringgabaya Lombok Timur U-11, sedangkan U-13 mendapat juara 4,” ungkap pelatih kepala Yoan Sika Cristoforus yang telah mengantongi lisensi pelatih tersebut saat ditemui di Kantor PSSI NTB, Minggu (18/7).
Selain juara di Pringgabaya, tambah Yoan, pada event sepak bola di Selong Lombok Timur pada 7, 8 dan 9 Juli 2021 lalu, PETA FC juga menurunkan para punggawanya dan berhasil meraih juara 2 di U-13.
Raihan ini bukan tanpa usaha, baru satu tahun berjalan, PETA FC telah menunjukan kualitasnya di Pulau Lombok.
“Alhamdulillah kita sama-sama yakin dan bekerja keras, anak-anak juga sangat semangat menjalani pertandingan dan kami meraihnya, ini semua kerja keras semua manajemen juga,” kata Yoan yang juga pernah membela PS Sumbawa Barat di ajang liga 2 liga Indonesia beberapa tahun lalu.
Yoan mengatakan bahwa awal mengikuti kompetisi usia dini di Lombok Timur tersebut sama sekali tidak ada target, namun usaha dan kerja keras membuktikan bahwa PETA FC adalah sang juara.
Terpisah, Manager Tim PETA FC Abdul Majid saat dimintai keterangan melalu telepon seluler, Minggu, mengatakan, bahwa mengikuti kompetisi di tingkat kabupaten maupun tingkat provinsi bahkan di tingkat nasional adalah salah satu program yang ada di PETA FC.
Selain menjalankan program, ikut serta dalam kompetisi adalah untuk melatih para pemain agar belajar berkompetisi dan berani tampil di lapangan serta menambah jam terbang.
“Ke depan, kami berharap dari PETA Academy ini akan lahir pemain-pemain profesional yang akan berlaga di kancah nasional,” kata Abdul Majid.
Harapan itu bukan tanpa alasan, Abdul Majid benar-benar serius membangun dan mengembangkan Academy PETA FC ini sehingga dapat bersaing di level nasional.
Ia mengatakan, bahwa kunci sukses tidak lain adalah terus percaya pada proses, usaha dan kerja keras. Meyakini bahwa hasil tidak akan mengkhianati usaha.
Selain event yang telah diikuti di Lombok Timur, Academy PETA FC saat ini sedang mempersiapkan tim untuk ikut event resmi PSSI yaitu Soeratin U-13 dan U-15 yang akan digelar pada tahun ini.
Sejak berdiri satu tahun lalu, Academy PETA FC sudah memiliki peserta didik sebanyak 60 orang. Namun ada beberapa pemain yang menonjol seperti di U-11 ada Billal dari Kelurahan Arab Kenangan, Faiz dari Desa Manemeng, Azka dari Desa Mura, Rizal dari Tanakakan, Ramadhan dari Desa Sermong.
Sedangkan di U-13 ada Haris dari Lingkungan Tanakakan, Alfin dari Kelurahan Sampir, Dika dari Tanakakan, Duta dari Desa Sermong, Marwan dari Desa Lamunga dan Fawwaz dari Desa Manemeng yang menjadi pemain terbaik di Selong.