Menu

Mode Gelap
 

Daerah · 8 Jan 2023 06:56 WITA ·

Desa Poto Pilot Projet Kawasan Bebas Riba, Memasuki Realisasi Pembiayaan Tahap Kedua


 Desa Poto Pilot Projet Kawasan Bebas Riba, Memasuki Realisasi Pembiayaan Tahap Kedua Perbesar

ERANTB.COM – Desa Poto Kecamatan Moyo Hilir ditetapkan sebagai Kawasan Tanpa Riba, sebagai bentuk keseriusan kini realisasi pembiayaan bebas riba telah memasuki tahap kedua, Jum’at (06/23).

“Skema pembiayaan yang sebagian besar disalurkan untuk modal tanam jagung dengan skema musyarakah. Sebelumnya, tahap pertama di awal 2022 berjalan lancar dengan tingkat pengembalian aman menggunakan Skema Murabahah (pengadaan bahan tanam), yang mana hasil panen dibeli Koperasi Syariah BMT Insan Samawa untuk dikelola di pabrik BMT di Poto dan beras hasil kelolaan didistribusikan ke mitra pembeli seperti pondok pesantren dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), terang H. Rai Ketua BMT Insan Samawa.


Lanjut H. Rai, “Adapun untuk mendukung suksesnya tahap kedua ini, BMT Insan Samawa mulai mencari jejaring pasar jagung dengan harga layak untuk hasil panen petani binaan kawasan bebas riba.”

Dalam penguatan kapasitas mitra petani kawasan bebas riba, BMT Insan Samawa juga sekaligus mensupport para petani dengan skema penanaman bibit kapuk guna menjaga lahan petani serta guna menambah tanaman ekonomis untuk meningkatkan income mereka selain dari padi dan jagung. Terkait hasil panen kapuk, setelah tahun ketiga akan dibeli oleh BMT Insan Samawa untuk dikirimkan ke Semarang, sebagai wujud realisasi kerjasama BMT Insan Samawa dengan PT RWH Semarang dalam rangka menyuplai bahan baku tekstil berbahan baku komoditas ramah lingkungan.

Sebagai pengingat bahwa Skema Kawasan Bebas Riba yang dikelola Koperasi Konsumen Syariah BMT Insan Samawa adalah program yang telah didukung oleh Pemerintah Provinsi NTB melalui Gubernur NTB pada akhir 2021, dan di-launching oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumbawa pada tanggal 12 Maret 2022, untuk menjadi Pilot Projek penguatan basis ekonomi suatu wilayah dengan sistem ekonomi syariah.

Skema pembiayaan dengan pengkawalan dari sisi hulu ke hilir untuk mendukung Ekonomi masyarakat guna mencapai kemandirian ekonomi, yang diharapkan keberhasilan nya nanti dapat diduplikasi oleh wilayah – wilayah yang lain baik dalam lingkup Kabupaten Sumbawa maupun luar Sumbawa, tutup H. Rai Tokoh Koperasi Sumbawa yang konsen dalam membina UMKM ini.

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jumat Salam XI : RS Mandalika Sosialisasi Layanan Unggulan & Cegah Stunting

26 Januari 2024 - 22:20 WITA

Bupati DOMPU Terima Penghargaan KASN di Momentum HUT NTB KE-65 TAHUN 2023

21 Desember 2023 - 05:23 WITA

PKS NTB Gelar TFT Kepada Manager Saksi, Siap Kawal Suara Dari TPS Sampai KPU

21 Agustus 2023 - 11:53 WITA

Johan Rosihan Gelar Berbagai Kegiatan Sosialisasi Di Sumbawa, Masyarakat Sangat Antusias Menyambutnya !

9 Agustus 2023 - 13:39 WITA

Mahasiswa KKN PMD UNRAM 2023 Gelar Sosialisasi Optimalkan Pengelolaan Sampah Organik Sebagai Media Budidaya Maggot

28 Juli 2023 - 16:18 WITA

Gubernur NTB Resmikan Pabrik Porang Pertama Di Indonesia

26 Juli 2023 - 19:10 WITA

Trending di Daerah