
ERANTB.COM–MATARAM– Euforia menyambut pesta Pilkada seluruh Indonesia tahun 2020 membuat para Bapaslon di masa pendaftaran beberapa waktu lalu diduga banyak melanggar protokol kesehatan Covid-19.
Melihat dinamika yang terjadi, mendesak kepada seluruh Bapaslon Walikota dan Wakil Kota Mataram agar mengedepankan Protokol kesehatan demi keselamatan rakyat dalam melakukan ikhtiar politiknya dilapangan dari pada ego sektoral belaka ungkap Arif Rahman Ketua Pengurus Daerah KAMMI MATARAM”, saat diterima erantb.
Jangan sampai Para Bapaslon demi meraih hasrat politik kekuasaan, mengorbankan rakyat banyak. Maka dari itu mereka wajib melaksanakan dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 apapun alasannya”, ungkap Arif”.
Arif juga mengapresiasi inisiatif Kapolda NTB Irjen Moh. Iqbal mengumpulkan seluruh Bapaslon di Pilkada 7 Kab/Kota di NTB untuk sama-sama berkomitmen mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan selama masa Politik Pilkada 2020.
Kapolda NTB sudah melakukan inisiatif yang cukup baik mengumpulkan seluruh Bapaslon untuk berkomitmen bahkan beliau mengancam mempidanakan Bapaslon yang terbukti melanggar nantinya”, Kata Arif”.