Mataram, ERANTB.COM – Menjelang perhelatan MotoGP 2025 di Sirkuit Mandalika, Satuan Brimob Polda NTB mengerahkan 521 personel dalam latihan kesiapsiagaan. Latihan ini digelar untuk memastikan keamanan peserta, penonton, hingga masyarakat sekitar selama ajang balap internasional berlangsung.
Komandan Satuan Brimob Polda NTB, Kombes Pol Dwi Yanto Nugroho melalui Kabag Ops Kompol Achmadun Hadi mengatakan, pasukan dibagi menjadi empat subsatgas dengan tugas berbeda sesuai potensi ancaman.
“Setiap subsatgas memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing, mulai dari penanganan aksi massa, bencana alam, hingga terorisme,” ujarnya, Senin (16/9).
Subsatgas yang dikerahkan meliputi:
Penanganan Huru-Hara (PHH) untuk meredam aksi massa.
Den 45 untuk menangani situasi ekstrem bila kondisi tak terkendali.
Satgas SAR untuk respons cepat bila terjadi bencana alam.
Subsatgas Antikhusus menghadapi ancaman terorisme, yang terdiri dari Jibom, KBR, Bantuan Teknis, dan Wanteror.
“Dengan adanya unit khusus ini, Brimob memastikan semua bentuk ancaman dapat ditangani secara profesional,” tegas Kompol Achmadun Hadi.
Langkah ini, menurutnya, merupakan komitmen Brimob dalam mendukung kelancaran MotoGP 2025 sekaligus menjaga reputasi NTB sebagai tuan rumah event internasional.