Mataram-Perhelatan World Superbike Championship (WSBK) Mandalika 2022 bakal dihelat dua bulan lagi. Berbagai persiapan terus digesa salah satunya side event yang rencananya akan digelar di Areal Sirkuit Pertamina Mandalika.
Side Event yang bertajuk Lombok Sumbawa Fair ini, rencananya akan digelar pada bulan November mendatang.
Event ini sendiri akan menampilkan berbagai atraksi seni budaya, kuliner, peragaan busana, pameran UMKM hingga kurasi motorbike.
“Selain menonton balapan motor,pengunjung juga bisa mengunjungi sejumlah pameran hingga atraksi seni musik yang akan kita sediakan” kata Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) NTB Yusron Hadi, saat membahas persiapan pelaksanaan WSBK di Sirkuit Mandalika (9/9).
Yusron juga mengatakan, moment perhelatan WSBK ini akan digunakan pemprov NTB sebagai brand promotion destinasi wisata khususnya yang berada di pulau lombok dan sumbawa.
“Ini waktu yang tepat untuk mempromosikan destinasi wisata kita, tentunya yang berada diluar KEK Mandalika,” kata Yusron memastikan.
Di sisi lain anggota Tim Akselerasi dan Monitoring – Evaluasi Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata dari Kemenparkraf RI Taufan Rahmadi mengungkapkan perhelatan WSBK dinilai tidak hanya mampu memberikan ruang untuk lebih mengenalkan segment destinasi sport tourism dimata dunia, namun memungkinkan juga mengggeliatkan perekonomian masyarakat NTB.
“Perhelatan dunia sebesar ini harus mampu menjadi epicentrum ekonomi bagi peningkatan pendapatan khususnya masyarakat lokal,” kata putra asal NTB ini.
Taufan mengapresiasi kerjasama Pemprov NTB bersama pihak MGPA dalam mengembangkan SDM diwilayah KEK Mandalika, yakni memberikan 5 putra putri warga lokal beasiswa di Ooltekpar Lombok.
“Langkah yang tepat,untuk mempersiapkan SDM untuk perhelatan dunia, apalagi di tanah kelahirn sendiri,” ujarnya.
Sementara itu perwakilan MGPA Joko Santosa berjanji akan berusaha memberikan ruang untuk menggaungkan destinasi wisata NTB, ia juga akan melibatkan warga lokal dalam perhelatan WSBK nanti.
“Untuk WSBK kali ini kami akan berusaha tidak akan menggunakan pihak ketiga dalam melakukan perekrutan tenaga pendukung, kita ingin warga lokal untuk tenaga seperti security event, teknisi,cleaning service,” terang Joko.
Selain melakukan perekrutan tenaga pendukung lokal yng jumlahnya hampir 1000, pihak MGPA juga akan menyediakan tempat side event yang letaknya masih didalam area sirkuit.