ERANTB.COM– Mataram- Pada rapat Paripurna HUT Ke-63 NTB, Gubernur Dr. H. Zulkieflimansyah mengajak semua masyarakat , untuk memperhatikan dan merawat serta peduli terhadap lingkungan, ditengah terjadinya musibah bencana alam yang melanda daerah. Untuk itu, misi NTB Asri dan Lestari adalah sebuah keniscayaan, untuk benar-benar diwujudkan.
“Bencana demi bencana harus mampu menyadarkan kita bahwa manusia tidak boleh semena-mena di muka bumi ini. Ada makhluk lain yang berhak tumbuh bersama kita, seiring sejalan dalam keseimbangan. Kelestarian lingkungan hidup harus menjadi perhatian kita bersama,”kata Bang Zul sapaan Gubernur pada rapat paripurna dalam rangka peringatan HUT ke – 63 Provinsi NTB. Sidang istimewa tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Dr. H. Zulkieflimansyah, Kamis (16/12/21) di ruang rapat paripurna, jalan Udayana Mataram.
Menurut Gubernur NTB bahwa beberapa hari yang lalu, bencana banjir dan tanah longsor Kembali menyapa di sejumlah daerah di NTB. Beberapa wilayah terkena imbah karena dampak intensitas hujan yang tinggi sehingga mengakibatkan banjir dan tanah longsor.
“Sehingga, penting untuk kita adalah fokus terhadap persoalan lingkungan. Baik itu untuk melakukan reboisasi dan melakukan penghijauan disemua kawasan hutan maupun lingkungan kita,”ajak Doktor Zul yang mengenakan pakian adat Bima.
Selain itu, dijelaskan pula dalam paripurna tersebut, keberhasilan menggelar rangkaian acara berskala internasional, seperti IATC dan WSBK di kawasan Mandalika pada November lalu, menjadi modal dan pengalaman, untuk persiapan penyelenggaraan MotoGP 2022 dan agenda bergengsi lainnya kedepan.
Gelaran internasional tersebut, membawa efek dan dampak positif bagi geliat industri pariwisata dan ekonomi dan UMKM di NTB. Misalnya, pelaku usaha jasa transportasi, hotel dan restoran menikmati kenaikan pendapatan yang signifikan.
“Bahkan, PHRI melaporkan rata-rata kamar hotel di NTB terisi sampai 100 persen,”ungkap doctor Ekonomi Industri ini.
Di sembilan kabupaten/kota lainnya, agenda-agenda pembangunan dan investasi berskala besar juga tengah diikhtiarkan bersama. Seperti pembangunan smelter di Kabupaten Sumbawa Barat, Shrimp Estate di Kabupaten Sumbawa, Investasi tambang emas dan tembaga PT. Sumbawa Timur Mining (STM) di kabupaten Dompu.
Di kota dan kabupaten bima, upaya untuk membangun kawasan pertumbuhan baru di dua daerah terus diikhtiarkan bersama dengan potensinya yang luar biasa. Rencana menghadirkan pusat pertumbuhan baru yaitu Global Hub Khayangan, pembangunan gedung instalasi gawat darurat (IGD) terintegrasi di Mataram. Membangkitkan kembali kejayaan berbagai kawasan wisata di Lombok Barat, dan investasi senilai lebih dari 13 triliun dalam wujud pembangunan PLTB lombok timur.
Selain itu, dipaparkan Gubernur bahwa dalam tiga tahun perkhidmatan Zul-Rohmi, berbagai kinerja positif dan kesuksesan yang diraih. Prestasi mempertahankan WTP 10 kali berturut-turu. Peringkat ketiga nasional sebagai badan publik informatif, indeks kebebasan pers (IKP) meningkat signifikan dan nominasi terbaik daerah innovative government award (IGA).
Di bidang olah raga tercatat prestasi membanggakan berada pada posisi 9 secara nasional. Masuk peringkat 9 dari 34 provinsi pada MTQ nasional di Maluku.
Melalui program 1000 cendikia, NTB berhasil mengirimkan 595 penerima beasiswa ke luar negeri. Program industrialisasi juga menjadi salah satu program prioritas dalam mendorong kemajuan pembangunan suatu daerah. Hadirnya stipark banyumulek dan sumbawa tecknopark, serta tumbuhnya sektor IKM dan UMKM.
Capaian-capaian itu tidak boleh membuat jumawa. kerja keras, inovasi dan kreativitas sangat di butuhkan. Begitupun optimism, keras, sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah, DPRD, Forkopimda, TNI/Polri, elemen masyarakat, mahasiswa dan seluruh masyarakat NTB untuk mensukseskan NTB Gemilang.
Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi NTB Hj. Ivhi Rupaidah menyampaiakan apresiasi kepada pemerintah provinsi NTB terhadap berbagai upaya yang sudah dilakukan dalam mengangkat derajat masyarakat dan nama baik NTB di kancah nasional maupun internasional.
“berbagai prestasi yang sudah diraih tersebut menjadi pemicu semangat bagi kita semua untuk terus berikhtiar, berkarya, dan berprestasi, demi mewujudkan masyarakat NTB yang maju dan gemilang,”kata ketua DPRD.
Namun, ia mengingatkan bahwa capian dan berbagai program yang digagas Pemrov. NTB juga masih memiliki kekurangan untuk terus dibenahi kedepan. Baik itu pada sector pariwisata, infrastruktur, ekonomi dan sosial politik.
Selain itu, dikatakannya bersama eksekutif telah diundangkannya 11 buah peraturan daerah pada tahun 2020 dan 12 buah perda pada tahun 2021, termasuk di akhir tahun 2021 ini, kami sedang membahas 5 (lima) buah Raperda.
“Untuk itu, Hari jadi ke-63 tahun NTB , harus kita jadikan sebagai momentum untuk membangun sinergitas dan kreatifitas, mempererat persaudaraan dan persatuan demi kepentingan bersama dalam upaya mensejahterakan,” tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Forkopimda NTB, Kepala OPD lingkup Pemrov. NTB, lembaga dan elemen masyarakat serta insan Pers.