Dompu— Keluarga besar DPD Media Independen Online (MIO) Indonesia Kabupaten Dompu melakukan pembersihan Pantai Wadu Naru Desa Soro Barat, Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu Minggu (30/3/23).
Gotong royong tersebut satu paket dengan agenda rekreasi, mengajak juga istri dan anak. Dirangkaikan dengan rapat terbatas, membahas hal-hal yang sudah, sedang dan akan dilaksanakan kedepan.
“Kegiatan bersih-bersih pantai ini, salah satu kegiatan kami rencanakan. Selain rencana penghijauan dan beberapa kegiatan lain,” kata Ketua DPD MIO Indonesia Kabupaten Dompu, Sarwon Al Khan, di sela-sela kegiatan.
Pada siang bolong itu, anggota MIO Indonesia Kabupaten Dompu menyusuri pantai. Mereka memungut dan mengumpulkan, lalu membakar berbagai jenis sampah yang umumnya dibuang sembarangan oleh pengunjung.
Ada sampah plastik, gelas dan botol air mineral, botol dan gelas beberapa jenis minuman ringan, kaleng minuman, kayu, karung bekas dan lainnya yang berserakan di sepanjang pantai.
Sarwon menilai, kesadaran masyarakat pengunjung tempat wisata tersebut masih sangat rendah. Sampah-sampah bawaan yang dihasilkan dari bekas makanan maupun minuman dibuang begitu saja.
“Padahal, jika mereka sadar tentang kebersihan, khususnya tempat wisata ini maka para pengunjung bisa langsung mengumpulkan dan membakar sampah-sampah yang mereka hasilkan,” tegas pria yang akrab disapa Om Won ini.
Lanjut Sarwon, mengajak masyarakat Dompu untuk meningkatkan kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan, utamanya tempat-tempat wisata yang ada di Bumi Nggahi Rawi Pahu.
” Selain itu, menjaga kelestarian lingkungan di Pantai Wadu Naru, kuncinya kepekaan, kepedulian dan kesadaran kita pengunjung,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, anggota MIO Indonesia Dompu, sempat berbincang-bincang dengan sejumlah pengunjung dan mengingatkan akan masalah sampah dan kebersihan.
“Yang kami lakukan ini, mungkin belum seberapa. Namun, kami berharap kedepan bisa menjadi pemantik warga dalam membiasakan diri hidup bersih,” papar Sarwon.
Yang tidak kalah pentingnya, Sarwon meminta kepada pemerintah agar menyiapkan beberapa unit tempat sampah di lokasi tersebut.
“Bisa jadi, pengunjung membuang begitu saja sampah-sampah karena tidak ada tempat sampahnya. Mudah-mudahan warga makin sadar setelah ada tempat sampah,” harapnya.
Sebelum melakukan pembersihan pantai lebih dari satu jam, ketua dan anggota MIO Indonesia – Dompu melakukan rapat dan mendiskusikan beberapa isu. Termasuk di antaranya, bagaimana MIO mengawal secara kritis pelaksanaan roda pemerintah dan pembangunan di Kabupaten Dompu, serta NTB umumnya.
Kemudian, santap siang bersama dengan lauk ikan laut bakar. Kunjungan rekreasi, refreshing dan bersih-bersih pantai, diakhiri dengan foto bersama di pinggir pantai. (*)